deep web artinya adalah istilah untuk bagian di internet yang konten di dalamnya tidak bisa diakses oleh mesin pencari, seperti Google, Bing, dan Yahoo. Isi deep web sendiri tidak seperti yang diasumsikan oleh masyarakat yang berisi transaksi ilegal dan lainnya.
Namun, deep web berisi konten berbayar, seperti film di Netflix atau database pribadi.Selain itu, isi deep web adalah pesan e-mail, chat, konten yang bersifat pribadi di media sosial, laporan e-banking, catatan kesehatan, dan lainnya
Artinya, konten deep web bukanlah kriminal, melainkan konten yang hanya bisa diakses oleh pemiliknya saja.Mengutip dari TechTarget, para ahli memperkirakan bahwa mesin pencari hanya bisa menyerap konten di internet sebanyak kurang dari 1%. Konten yang disebut dengan surface web bisa kamu temukan di mesin pencarian.
Dikarenakan deep web tidak bisa dideteksi oleh mesin pencari, maka hal ini akan memberikan lebih banyak privasi pada penggunanya. Dikutip dari Investopedia, umumnya deep web dilengkapi dengan enkripsi agar konten di dalamnya lebih aman.
Misalnya, data-data yang kamu simpan di Cloud (Google Drive, One Drive, dan lainnya). Tentunya, tidak akan ada orang lain yang bisa mengakses deep web selain dirimu sendiri. Kecuali, orang tersebut mengetahui kata sandi untuk masuk ke akun Cloud kamu.
Jadi, pengguna internet bisa merasa lebih nyaman ketika menyimpan data pribadi mereka di internet.
Perbedaan Deep Web dan Dark Web adalah
Istilah deep web dan dark web seringkali disamakan. Padahal deep web dan dark web memiliki perbedaan. Lalu, apa itu dark web?
Dark web merupakan bagian dari deep web yang lebih dalam lagi konteksnya. Sama halnya dengan deep web, dark web juga tidak bisa terdeteksi oleh mesin pencari.
Bedanya, deep web dan dark web adalah isi kontennya. Jika deep web berisi konten legal dan bukan kriminal, maka dark web berisi berbagai aktivitas ilegal.
Contohnya, salah satu situs pengedar narkoba yang sangat terkenal bernama Silk Road. Pemilik situs tersebut kini sudah ditangkap dan dihukum penjara seumur hidup.
Setelah membaca penjelasan apa itu deepweb, maka kamu sudah mengetahui arti dari situs tersebut. Jadi, deep web tidak berisi aktivitas atau konten ilegal, melainkan data-data pribadi yang tak bisa diakses sembarangan.
Deep web berisi konten-konten yang tidak dapat dilihat mesin pencari seperti data-data dibalik firewall, dokumen internal perusahaan, data pelanggan, dan lain-lain. Namun perlu diketahui bahwa beberapa bagian terbesar dari Deep Meliputi dua hal, yaitu :
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Deep Web mengacu pada bagian-bagian di internet yang tidak bisa diidentifikasi oleh mesin pencari. Bagian-bagian tersebut dilindungi oleh kata sandi atau memang sengaja dibuat agar tidak bisa dirayapi mesin pencari.
Konten atau data yang berada di dalam Deep Web memang sengaja disembunyikan dari Surface Web untuk melindungi privasi penggunanya. Jadi kemungkinan besar, Anda sudah mengakses Deep Web ini sehari-hari.
Sebagai contoh, ketika Anda mengakses keuangan Anda secara online, maka Anda dapat masuk ke dalam sistem menggunakan user id dan password. Anda tentu tidak ingin jika informasi didalamnya dapat dicari oleh pengguna internet lain melalui mesin pencari. Oleh karena itulah, halaman tersebut disembunyikan dari Surface Web dan tidak dapat diindeks web crawler.
Deep Web merupakan bagian internet yang relatif aman untuk Anda kunjungi apalagi jika Anda bandingkan dengan mengakses Dark Web. Meskipun demikian, mengakses Deep Web tidak terlepas dari beberapa risiko serangan cyber.
Perlu Anda ingat, bahwa Deep Web berisi data-data sensitif yang sering diincar oleh para penjahat. Itulah sebabnya mengapa Anda perlu melindungi akses ke akun atau database Anda menggunakan password yang kuat. Selain itu, ketika mengakses informasi pribadi, sebaiknya hindari jaringan Wi-Fi publik karena hal tersebut rentan digunakan oleh para cyber hacker untuk melihat informasi-informasi sensitif di dalam akun Anda.