Perbedaan Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi & Tingkat Rendah

Bahasa pemrograman adalah bahasa yang digunakan untuk menulis kode komputer. Bahasa pemrograman dapat dikelompokkan ke dalam dua kategori utama berdasarkan tingkat abstraksi dan kompleksitasnya.

  • Bahasa pemrograman tingkat tinggi adalah bahasa pemrograman yang lebih mudah dipahami dan digunakan oleh manusia karena lebih mudah dibaca dan lebih mudah dipahami. Bahasa pemrograman tingkat tinggi memiliki fitur-fitur yang lebih abstrak, seperti variabel dan fungsi, serta memiliki kemampuan pemrograman yang lebih tinggi. Beberapa contoh bahasa pemrograman tingkat tinggi adalah Python, Java, Ruby, dan PHP.
  • Bahasa pemrograman tingkat rendah adalah bahasa pemrograman yang lebih dekat dengan bahasa mesin komputer, dan oleh karena itu, lebih sulit dipahami oleh manusia. Bahasa pemrograman tingkat rendah membutuhkan pengetahuan yang lebih mendalam tentang struktur komputer, termasuk penggunaan memori, register, dan instruksi mesin. Bahasa pemrograman tingkat rendah biasanya digunakan dalam pengembangan sistem operasi, driver perangkat keras, dan perangkat lunak yang membutuhkan kinerja tinggi. Beberapa contoh bahasa pemrograman tingkat rendah adalah Assembly, C, dan C++.

Berikut adalah beberapa fungsi dari masing-masing bahasa pemrograman:

Fungsi bahasa pemrograman tingkat tinggi:

  1. Mempermudah proses pemrograman: Bahasa pemrograman tingkat tinggi memungkinkan programmer untuk menulis kode yang lebih pendek dan mudah dipahami oleh manusia.
  2. Meningkatkan produktivitas: Bahasa pemrograman tingkat tinggi menyediakan banyak fitur dan library yang siap digunakan, sehingga menghemat waktu.
  3. Mudah dipelajari: Bahasa pemrograman tingkat tinggi lebih mudah dipelajari oleh pemula, karena memiliki sintaks dan struktur yang lebih sederhana.
  4. Portabilitas: Bahasa pemrograman tingkat tinggi dapat dijalankan di berbagai sistem operasi dan perangkat keras yang berbeda

Fungsi bahasa pemrograman tingkat rendah:

  1. Bahasa pemrograman tingkat rendah memberikan kontrol yang lebih tinggi terhadap perangkat keras, seperti memori, register, dan instruksi mesin. Hal ini memungkinkan programmer untuk melakukan optimasi dan pengoptimalan yang lebih efektif.
  2. Kinerja yang lebih cepat: Bahasa pemrograman tingkat rendah memiliki kinerja yang lebih cepat karena lebih dekat dengan bahasa mesin komputer. Oleh karena itu, bahasa pemrograman tingkat rendah sering digunakan untuk pengembangan aplikasi yang membutuhkan kinerja yang tinggi, seperti permainan komputer dan perangkat lunak pengolahan video.
  3. Bahasa pemrograman tingkat rendah sering digunakan dalam pengembangan sistem operasi, karena memungkinkan programmer untuk mengakses dan mengontrol perangkat keras secara langsung.
  4. Memahami bahasa pemrograman tingkat rendah membantu programmer untuk memahami cara kerja bahasa pemrograman tingkat tinggi, sehingga memungkinkan programmer untuk menulis kode yang lebih efisien dan optimal.
Categories: Teknologi

Tags:, , , ,

Post Your Thoughts

Related Posts
Mengenal Apa Itu Bahasa Pemrograman C++

Mengenal Apa Itu Bahasa Pemrograman C++

C++ adalah salah satu bahasa pemrograman komputer yang populer dan sering digunakan dalam pengembangan perangkat…

PHP : Definisi, Sejarah, Istilah-Istilah, Fungsi, dan Kelebihannya

PHP : Definisi, Sejarah, Istilah-Istilah, Fungsi, dan Kelebihannya

PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa skrip yang populer untuk pengembangan aplikasi web. Dapat digunakan untuk…

Belajar Python : Kenali Kelebihan Dan Kekurangannya

Belajar Python : Kenali Kelebihan Dan Kekurangannya

Python adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang dikenal dengan sintaksisnya yang sederhana dan fleksibel. Dapat…

Close

Whatsapp Chat

Would you like to see our space before joining? Come and visit our coworking space. Please fill out the form and our manager will get back asap.