Awal tahun 2021 lalu, layanan streaming Netflix merilis film terbarunya yang berjudul Pieces of a Woman. Pieces of a Woman ini menceritakan kehidupan suami istri yang menunggu kehadiran anak pertamanya, namun hal buruk justru terjadi. Film yang dirilis pada tanggal 7 Januari 2021 ini merupakan film karya sutradara Kornél Mundruczó. Cerita di film ini diadaptasi dari novel terkenal karya penulis Hungaria, Kata Weber. Dibintangi oleh Vanessa Kirby (Martha) dan Shia Labeouf (Sean), film ini berdurasi selama 126 menit.
Adegan pertama yang ditampilkan dalam film ini tentu saja adegan melahirkan. Berbeda dengan adegan melahirkan di film-film lain, pada film ini sangat jelas pennggambarannya. Proses melahirkan benar-benar digambarkan dari awal kontraksi, air ketuban yang pecah, sampai akhir lahirnya seorang anak. Pendekatan semacam itu sangat jarang terjadi di film-film lain. Adegan melahirkan tersebut pasti sukses membuat mata benar-benar terfokus pada film. Ditambah lagi dengan kemampuan acting Kirby yang sangat apik. Bahkan sebelum syuting dimulai, Kirby melakukan beberapa riset. Mulai dari konsultasi dengan ahlinya, ngobrol dengan ibu-ibu hamil, sampai melihat sendiri bagaimana proses melahirkan.
Tidak ada hal janggal yang terjadi selama masa kehamilan Martha. Hingga saatnya tiba waktu yang dinanti-nanti, bukan kebahagiaan yang mereka dapatkan, justru duka yang mendalam. Putra pertama mereka meninggal. Tak hanya sampai disitu, kesedihan yang dialamai Martha berlanjut ketika hubungan rumah tangganya mulai retak. Selain itu sikap ibu mertuanya yang dominan dalam kehidupan rumah tangganya semakin membuat Martha terhimpit dalam kesedihan.
Kesedihan Martha masih terus berlanjut saat bidan yang membantunya melahirkan disalahkan oleh mertuanya. Sang bidan difitnah oleh mertuanya dan dilaporkan ke pihak berwajib. Begitulah kisah kehidupan Martha yang seolah-olah kehilangan kebahagian dalam sekejap. Proses persalinan yang tidak berjalan sesuai rencana, menciptakan jurang kesedihan di hidup Martha.
Film Pieces of a Woman ini menyajikan materi yang otentik dan dekat dengan realita kehidupan nyata. Sepertinya sang sutradara memang sengaja membuat narasi yang sunyi dan mengandalkan sinematografi dan akting para aktornya. Akting seorang Vanessa Kirby memang sangat kuat. Dia berhasil memberikan kualitas akting yang sangat meyakinkan. Kejadian yang dialami Martha akan membuat penonton terbawa ke suasana empati dan kesedihan. Jika penasaran, saksikan filmnya di layanan Netlfix yaaaaa.