Istilah startup mungkin sudah tidak asing lagi di beberapa kalangan masyarakat terutama kalangan milenial. Startup adalah perusahaan yang belum lama beroperasi dan masih dalam fase pengembangan serta penelitian SDM, produk dan target pasar. Jika Anda tertarik untuk mendirikan sebuah startup, ada beberapa istilah dalam dunia startup yang harus Anda ketahui.
Di Indonesia sendiri ada banyak startup yang meraih kesuksesannya. Misalnya saja dalam bidang pelayanan transportasi yaitu Gojek dan Grab. Dalam bidang pembelanjaan online ada banyak contoh seperti Tokopedia, Shopee, OLX, Blibli, Bukalapak, dsb. Untuk pelayanan pembelajaran secara online tersedia Ruangguru, Quipper, Zenius dan lainnya. Ada juga e-wallet yang bergerak di bidang keuangan contohnya Ovo, Dana, Link Aja, dan sebagainya. Bahkan saat ini sudah ada yang membuat startup untuk bidang kesehatan misalnya Halodoc, Allodoc, dan lain-lain.
Founder/pendiri startup-startup di atas pasti mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan pendirian. Beberapa istilah ini adalah istilah dasar yang perlu diketahui saat ingin membangun startup yaitu mengenai pendanaan, produksi, pemasaran, hingga resiko. Yuk kita bahas beberapa istilah dalam dunia startup:
Venture Capital adalah sebuah perusahaan pengelola investor dan kemudian dana yang terkumpul akan di berikan pada startup yang berpotensi dalam bentuk investasi. Perusahaan venture capital ini akan mendapatkan bagian saham dari startup tersebut. Investor yang memberikan sejumlah uangnya kepada venture capital disebut venture capitalist.
Jika venture capital adalah sebuah perusahaan, beda halnya dengan angel investor yaitu seseorang memberikan sebagian uangnya kepada startup. Investasi ini juga biasanya mendapat feedback berupa sebagian saham perusahaan startup tersebut.
Inkubator merupakan program yang memfasilitasi startup baru untuk berkembang. Inkubator pada umumnya memberikan startup binaannya berupa ruang kerja, pendanaan, dan pelatihan dari mentor profesional, selama periode inkubasi. Untuk program inkubasi sendiri biasanya sekitar satu hingga tiga bulan lamanya. Fungsi akselerator sendiri pada dasarnya mirip dengan fungsi inkubator. Bedanya akselerator berfokus dengan startup yang siap untuk berkembang. Jadi akselator ini akan membantu startup tersebut untuk mempertinggi pertumbuhan bisnisnya.
Growth Hacking adalah istilah untuk proses menciptakan strategi pemasaran dengan mendayagunakan tenaga kerja non teknis dan fokus pada pemasaran produk yang telah dibuat. Strategi ini biasanya dibuat untuk memudahkan tim pemasaran mencapai target pasarnya.
Merge merupakan istilah ketika dua startup menggabungkan dirinya menjadi satu dimana biasanya dalam hal ini salah satu startup dibeli asetnya. Sedangkan Acquistion ialah pengambilan alih semua otoritas perusaahan dengan membeli seluruh aset suatu startup.
Pivot adalah istilah untuk menggambarkan jalannya startup yang tidak bersesuaian dengan rencana. Kemudian secara mendadak harus berganti haluan guna menyelamatkan startup atau untuk mencari peluang usaha yang baru. Namun, perubahan yang dilakukan masih sesuai dengan ide dan tujuan awal startup itu diciptakan.