PT Ruang Raya Indonesia atau lebih dikenal ‘Ruangguru’ adalah perusahaan startup teknologi asal Indonesia yang bergerak di bidang pendidikan nonformal. Perusahaan berfokus pada layanan dan konten pendidikan berbasis teknologi yang menghubungkan calon murid dengan calon guru untuk belajar di bidang apapun. Ruangguru telah memiliki lebih dari 22.000.000 pengguna serta mengelola 300.000 guru yang menawarkan jasa di lebih dari 100 bidang pelajaran. Berbagai layanan belajar berbasis teknologi pun telah dikembangkan. Diantaranya, layanan kelas virtual, platform ujian online, video belajar berlangganan, marketplace les privat, serta konten-konten pendidikan lainnya yang bisa diakses melalui web dan aplikasi Ruangguru. Dan telah dipercaya untuk bermitra dengan 32 (dari 34) Pemerintah Provinsi dan 326 Pemerintah Kota dan Kabupaten di Indonesia.
Perusahaan ini didirikan sejak tahun 2014 oleh Adamas Belva Syah Devara (CEO & Founder) dan Muhammad Iman Usman (CPO & Founder). Keduanya berhasil masuk dalam jajaran pengusaha sukses dibawah 30 tahun melalui Forbes 30 under 30 untuk teknologi konsumen di Asia. Ruangguru didirikan untuk membantu para pelajar menemukan berbagai pembimbing di dunia maya. Ruangguru berkomitmen untuk menjadi mitra bagi pemerintah daerah demi memberikan pendidikan berkualitas melalui Sistem Manajemen Belajar (LMS). Sejumlah penghargaan di dalam dan luar negeri pun telah diraih, termasuk Solver of MIT, Atlassian Prize, UNICEF Innovation to Watch, Google Launchpad Accelerator, dan ITU Global Industry Award.
Ruangguru memiliki misi untuk menyediakan dan memperluas akses pendidikan berkualitas melalui teknologi bagi siswa, kapan saja dan di mana saja. Tujuannya untuk menyediakan layanan pendidikan dan materi pembelajaran yang bisa diakses oleh seluruh siswa dimana saja berada dengan biaya terjangkau. Teknologi akan memudahkan siswa untuk mengakses materi pembelajaran yang berkualitas. Dimana pun mereka berada, Ruangguru dapat membantu proses belajar siswa tanpa batasan ruang dan waktu. Adanya teknologi dapat membantu siswa, guru, dan orang tua untuk menjalankan aktivitasnya menjadi lebih efektif dan efisien. Selain itu, juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas guru dengan menciptakan lapangan pekerjaan dan tambahan penghasilan bagi guru di Indonesia. Dengan meningkatnya kualitas guru, maka mutu pendidikan di Indonesia juga akan menjadi lebih baik.