Bagi para penggiat ekonomi, siapa yang tidak kenal dengan Adam Smith? Beliau adalah seorang penemu ekonomi filsuf berkebangsaan Skotlandia, yang oleh para ekonom, mendapat gelar “Founder of Modern Economics”.
1. Sejarah Adam Smith
Lahir pada tanggal 5 Juni 1723 di Kirkcaldy, Skotlandia, Jhon Adam Smith merupakan anak dari seorang hakim pengacara Scotlandia sekaligus seorang pengawas keuangan adat. Beliau dikenal sebagai sosok eksentrik. Kendati demikian, ia merupakan intelektual yang dermawan dan ramah.
Semasa hidup ia diketahui tidak menikah. Sejak ditunjuk untuk menduduki pos sebagai komisioner untuk cukai pada tahun 1778, Adam Smith memilih tinggal bersama ibunya hingga meninggal di edinburgh pada 17 Juli 1790 setelah menderita sakit keras. Smith lantas dimakamkan di Canogatw Kirkyard.
Adam Smith sang penemu ekonomi mengemukakan teori bahwa mekanisme pencapaian tingkat kemakmuran dapat tercapai melalui kekuatan tangan tak terlihat (invisible hand), yaitu tanpa adanya campur tangan pemerintah, dimana mekanisme pasar akan menjadi alat alokasi sumber daya yang efisien.
2. Pemikiran Adam Smith
Adam Smith mencetuskan sejumlah teori. Salah satu yang terkenal dan mencuri perhatian khusus yakni tentang prinsip dasar dari teori tangan tak terlihat atau dikenal juga dengan teori tangan tuhan (the invisible hand), yakni adanya keyakinan bahwa keseimbangan pasar terbentuk secara natural dengan adanya pertemuan supply (penawaran) dan demand (permintaan).
Teori ini menafikkan peran pemerintah dalam aktifitas ekonomi karena dianggap sebagai penghambat perekonomian. Bertemunya suply dan demand secara alamiah merupakan respon dari rasionalitas hidup manusia dimana memiliki kecenderungan untuk mementingkan diri sendiri dan mendapat keuntungan pribadi yang besar.
Dalam prakteknya, teori tangan tuhan buah pikir Adam Smith lebih banyak memihak kepada para pemilik modal. Atas nama investasi, para pemilik modal mengeksploitasi sumber daya dunia untuk mendapatkan keuntungan yang besar dan sekaligus mengakumulasi modal. Akibatnya, jurang ketimpangan ekonomi antara orang kaya dan orang miskin kian tinggi. Dengan demikian, peran modal menjadi kian dominan dalam aktifitas ekonomi.
Sementara disisi lain, penemuan teknologi baru itu berimplikasi pada berkurangnya peran manusia dalam proses produksi yang membuat banyak tenaga kerja kehilangan pekerjaannya.
3. Sejumlah karya
Adam Smith telah menelurkan sejumlah karya semasa hidup. Diantaranya; The Theory of Moral Sentiments (1759), An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations (1776), Essays on Philosophical Subjects (diterbitkan setelah 1795), dan Lectures on Jurisprudence (diterbitkan setelah 1976)
Dari beberapa karya yang dihasilkan tersebut, terdapat dua karya klasik dari Adam Smith yang cukup terkenal yaitu An Inquiry into the Nature dan Causes of the Wealth of Nations dan The Theory of Moral Sentiments. Smith meletakkan dasar-dasar teori ekonomi pasar bebas klasik di setiap karyanya. The Wealth of Nations menjadi salah satu karyanya yang dapat dijadikan sebagai rujukan untuk disiplin ilmu ekonomi modern. Buku tersebut juga dianggap sebagai karya modern ekonomi pertama sekaligus sebagai magnum opus.
Tips-tips landasan ekonomi menurut Adam Smith: