Sebagai kebutuhan pokok manusia, makanan sebaiknya harus bermutu dan memenuhi kebutuhan syarat keamanan pada tubuh manusia. Makanan merupakan kebutuhan pokok bagi setiap manusia. Karena di dalamnya terkandung senyawa-senyawa yang sangat diperlukan untuk memulihkan dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Mengatur Proses di dalam tubuh, perkembangan dan menghasilkan energi untuk kepentingan berbagai kegiatan dalam kehidupanya.
Makanan bermutu adalah makanan yang dipilih, dipersiapkan, dan disajikan dengan cara sedemikian rupa sehingga tetap terjaga nilai gizinya, dapat diterima, serta aman dikonsumsi secara mikrobiologi dan kimiawi. Makanan sehari-hari sangat memengaruhi kesehatan anda secara keseluruhan. Pola makan yang sehat akan memberikan tubuh energi untuk beraktivitas serta zat gizi untuk menjalankan berbagai fungsinya.
Sebaliknya, pola makan yang tidak tepat bisa saja menyebabkan masalah pencernaan, membuat berat badan naik-turun, dan meningkatkan risiko penyakit. Sebenarnya secara tidak langsung kita sudah memiliki pola makan yang menyehatkan dengan menerapkan Pedoman Gizi Seimbang. Akan tetapi, tak bisa dipungkiri bahwa kebiasaan atau kondisi tertentu dapat memengaruhi perjalanan anda dalam menerapkan prinsip ini.
Oleh karena itu kami memberikan 5 tips untuk membantu mempertahankan pola makan yang baik untuk anda yang mungkin memiliki sedikit waktu untuk makan makanan sehat.
Sarapan merupakan waktu makan paling penting, sebab dari sinilah anda memperoleh energi untuk beraktivitas selama seharian. Sarapan yang sehat juga dapat melindungi Anda dari risiko berbagai penyakit, termasuk diabetes tipe 2. Berikut beberapa jenis makanan untuk sarapan yang dapat melengkapi pola makan sehat Anda.
Pola makan yang sehat belum lengkap tanpa air putih. Kebutuhan air setiap orang mungkin berbeda-beda sesuai berat badannya. Namun, sebagai panduan, minumlah paling sedikit delapan gelas air setiap hari untuk memenuhi kebutuhan tubuh anda.
Asupan air yang cukup akan menjaga kelancaran fungsi tubuh serta melindungi anda dari dehidrasi. Ketika dehidrasi, tubuh cenderung mengirimkan sinyal lapar yang keliru. Inilah yang membuat seseorang kerap makan banyak tanpa menyadarinya.
Buatlah pola makan anda menjadi lebih sehat dengan menambahkan makanan tinggi serat ke dalam menu harian. Misalnya, cobalah mengganti roti tawar putih dengan roti gandum atau nasi putih dengan nasi merah.
Makanan tinggi serat dapat memperlancar pencernaan, menjaga jumlah bakteri baik di usus, serta menurunkan risiko penyakit kronis seperti stroke, penyakit jantung, dan diabetes. Selain itu, serat membantu menjaga berat badan karena bikin kenyang lebih lama.
Meskipun anda makan makanan yang sehat, porsinya harus tetap seimbang. Makanlah secukupnya dan berhentilah kira-kira ketika anda sudah mencapai 80% rasa kenyang. Jika Anda masih lapar, coba tunggu 10 menit sebelum makan sedikit lagi.
Makan secara berlebihan tidak hanya berdampak negatif untuk berat badan, tapi juga bisa mengganggu kerja pencernaan. Porsi makan yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko sejumlah gangguan kesehatan.
Laju metabolisme tubuh dapat berubah pada waktu-waktu tertentu. Pada malam hari misalnya, metabolisme akan melambat karena tubuh sedang mulai beristirahat. Maka dari itu, anda dianjurkan untuk makan sebelum larut malam.
Kebiasaan makan secara teratur juga dapat membantu tubuh mengontrol kolesterol dan menurunkan risiko obesitas. Hal ini ditemukan dalam beberapa penelitian terbitan jurnal Proceedings of the Nutrition Society pada 2016.
Kunci pola makan yang sehat yakni menerapkan Pedoman Gizi Seimbang. Ini berarti anda perlu mengonsumsi makanan sumber karbohidrat, buah dan sayuran, serta lauk-pauk sumber lemak dan protein dalam jumlah yang sesuai.
Selalu cermati jenis makanan, porsi dan waktu makan, serta keamanan pangan. Pilih karbohidrat kompleks, protein, dan lemak yang menyehatkan. Lengkapi dengan vitamin serta mineral untuk menjaga fungsi tubuh. Selalu ingat untuk tetap batasi makanan tinggi gula, kalori, dan lemak trans yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan.