Membandingkan kerja keras dan bakat merupakan perdebatan yang tak lekang oleh waktu karena banyak pendapat dan teori yang bermunculan di antara kedua hal ini. Bakat adalah sebuah kemampuan alami seseorang yang dibawa sejak lahir. Bakat membuat banyak orang menjadi pesimis, karena merasa apapun kerja kerasnya akan kalah dari orang yang berbakat. Mari menelisik lebih jauh untuk mengetahui bisa atau tidak bakat dikalahkan oleh kerja keras.
Genetik memiliki pengaruh besar dalam terciptanya sebuah “bakat” alami atau kejeniusan seseorang. Memiliki talenta membuat seseorang dengan mudah melakukan sebuah pekerjaan, misal orang yang memiliki kemampuan beretorika. Ia akan dengan mudah dapat berkomunikasi dengan banyak orang dalam pekerjaannya. Contoh lain adalah seorang seniman terkenal Pablo Picasso, di usia ke 13 tahun ia sudah mengadakan pameran lukisan.
Orang-orang dengan talenta atau kejeniusan ini memang seakan sudah ditakdirkan untuk menjadi legenda. Jika dilihat kembali talenta ini tidak selalu menjadi faktor utama keberhasilan seseorang. Karena ada istilah ilusi bakat, bahwa sebenarnya talenta alami ini harus disertai dengan gairah yang kuat untuk menguasainya. Maka, talenta tidak berdiri sendiri namun juga gabungan dari passion tersebut, komitmen, dan kerja keras.
Baca juga, 3 Hobi Yang Bisa Menghasilkan Banyak Uang!
Kerja keras merupakan sebuah usaha yang dilakukan oleh seseorang dengan bersungguh-sungguh dalam mencapai sebuah tujuan. Kutipan terkenal dari seorang pelatih basket, Tim Notke mengatakan bahwa kerja keras mengalahkan talenta ketika (orang yang memiliki) talenta tidak bekerja keras. Memang benar bahwa banyak orang berbakat dalam berbagai bidang, namun banyak pula orang yang bekerja keras berhasil meraih kesuksesan dan menjadi legenda.
Perlu diketahui bahwa kerja keras merupakan bahan bakar dari talenta seseorang bahkan banyak yang dengan mudah mengatakan bahwa hasil kerja keras seseorang sebagai “bakat”. Salah satu tokoh yang dapat menjadi contoh di sini adalah Michael Jordan yang dikeluarkan dari sekolah basketnya namun tetap bekerja keras berlatih basket. Kerja keras mampu mengalahkan bakat karena dengan usaha yang tak kenal menyerah menjadi faktor yang membuat kita terus melangkah. Jadi, jangan sungkan jika tidak memiliki bakat, cukup kuatkan tekad dan terus bekerja keras.