GoJek dan Tokopedia Resmi Merger, Namanya GoTo!

GoJek dan Tokopedia Resmi Merger, Namanya GoTo!

Gojek dan Tokopedia resmi melakukan merger dengan diumumkannya pembentukan perusahaan baru, yang dinamakan GoTo Group. Kesepakatan ini didukung oleh sejumlah investor besar, termasuk Alibaba, Astra International, Facebook, Google, KKR, Visa, Telkomsel, serta Tencent dan Temasek. Pembentukan GoTo Group diklaim sebagai kolaborasi usaha terbesar di Indonesia. Hal ini sekaligus kolaborasi terbesar antara dua perusahaan internet dan layanan media di Asia. Nama GoTo merupakan singkatan dari “Gojek” dan “Tokopedia”, yang juga melambangkan semangat gotong yang melandasi merger ini. GoTo akan berperan sebagai perusahaan induk alias holding company. Andre Soelistyo yang merupakan Co-CEO Gojek akan memimpin sebagai CEO GoTo Group. Sementara, Patrick Cao dari Tokopedia ditunjuk sebagai Presiden GoTo Group.

GoTo Group juga akan menggabungkan e-niaga, sesuai permintaan, dan layanan keuangan, menciptakan platform pertama di Asia Tenggara yang menampung tiga kasus penggunaan penting ini dalam satu ekosistem. GoTo menyatukan kekuatan dua perusahaan teknologi terdepan di Indonesia yang menciptakan ekosistem unik dan saling melengkapi secara global. Dengan mengombinasikan layanan e-commerce, pengiriman barang dan makanan, transportasi serta keuangan, GoTo akan menciptakan platform konsumen digital terbesar yang melayani sebagian besar kebutuhan konsumsi rumah tangga. Hadirnya GoTo Group disebut akan memberikan layanan pengiriman cepat dengan jangkauan luas untuk berbagai layanan digital, akan menjadikan pengiriman di hari yang sama untuk layanan e-commerce menjadi sebuah standar praktik sehari-hari di Indonesia.

Jaringan mitra usaha serta mitra driver GoTo Group yang saling melengkapi akan menghadirkan pilihan barang dan jasa yang tak tertandingi. Selain itu, didukung juga oleh layanan pembayaran digital dan keuangan yang akan mempermudah masyarakat sekaligus meningkatkan inklusi keuangan. GoTo Group juga akan terus mengembangkan bisnis di pasar non-Indonesia yang tumbuh pesat dengan Gojek beroperasi. Hadirnya GoTo Group yang memberikan layanan pengiriman cepat dengan jangkauan luas untuk berbagai layanan digital akan menjadikan pengiriman di hari yang sama untuk layanan e-commerce menjadi sebuah standar praktik sehari-hari di Indonesia.

Adapun GoTo Group memiliki:
  • Total Gross Transaction Value (GTV) secara grup lebih dari USD 22 miliar pada 2020.
  • >1,8 miliar transaksi pada 2020.
  • > 2 juta mitra driver yang terdaftar per Desember 2020.
  • >11 juta mitra usaha atau merchant per Desember 2020.
  • > 100 juta pengguna aktif bulanan atau Monthly Active User atau MAU
  • Kontribusi sebesar 2% kepada total Produk Domestic Bruto (PDB) Indonesia.

Categories: Startup

Tags:, , ,

Post Your Thoughts

Related Posts
Merger atau Akuisisi, Mana Yang Cocok Untuk Ekpansi Bisnis?

Merger atau Akuisisi, Mana Yang Cocok Untuk Ekpansi Bisnis?

Istilah "Merger dan Akuisisi" bukanlah hal yang asing lagi di dalam dunia bisnis. Merger atau…

START UP YANG LAGI TREN DAN NAIK DAUN DI TAHUN 2024

START UP YANG LAGI TREN DAN NAIK DAUN DI TAHUN 2024

Selain bisnis Co-working yang sedang naik, tren startup di Indonesia terus berkembang juga naik daun…

Rencana Merger Gojek Dengan Tokopedia, Apa Untungnya?

Rencana Merger Gojek Dengan Tokopedia, Apa Untungnya?

Akhir-akhir ini publik dikejutkan dengan isu mega merger perusahaan startup. Sebelumnya Grab dan Gojek diisukan…

Close

Whatsapp Chat

Would you like to see our space before joining? Come and visit our coworking space. Please fill out the form and our manager will get back asap.