Perusahaan Sekuritas Terbaik di Indonesia

Bagi Anda yang sudah terjun di dunia investasi, perusahaan sekuritas tentunya bukan hal yang asing lagi. Terlebih, kini perusahaan sekuritas banyak bermunculan dan berkembang pesat di Indonesia. Namun bagi pemula yang baru mau investasi dalam dunia saham, istilah perusahaan sekuritas mungkin masih tampak janggal. Memang apa sih perusahaan sekuritas? Perusahaan sekuritas adalah perantara antara investor dengan pasar modal dalam melakukan transaksi jual beli efek. Selain itu, juga menyediakan feed harga dan beragam info pasar melalui platform trading online.

Perusahaan sekuritas akan selalu berkaitan dengan saham, investasi dan uang. Oleh karena itu, para investor harus pintar memilih perusahaan sekuritas terbaik yang ada di Indonesia. Mencari perusahaan sekuritas terbaik menjadi krusial tidak hanya untuk investor yang sudah berpengalaman tetapi juga bagi investor pemula. Mungkin para investor bisa mempertimbangkan perusahaan sekuritas dari banyaknya jumlah nasabah, jumlah transaksi, layanan produk digitalnya paling banyak, dan lainnya. Dari banyaknya perusahaan-perusahaan sekuritas yang ada, berikut lima yang menjadi terbaik dan layak dipilih, diantaranya:

1. Indo Premier Sekuritas

Perusahaan sekuritas dengan kode PD ini merupakan sekuritas lokal yang ringan di kantong karena modal awal yang sangat terjangkau. Aplikasi saham IndoPremier adalah IPOT (IndoPremier Online Trading). Kinerja perusahaan ini sudah terbukti di berbagai sektor mulai dari pertanian sampai infrastruktur. Perusahaan ini tidak mengenakan biaya pemeliharaan akun maupun minimal transfer untuk deposit selanjutnya. Biaya jual sahamnya sebesar 0,29% per transaksi dan biaya beli sahamnya 0,19% per transaksi.

2. Mirae Asset Sekuritas

Perusahaan sekuritas dengan kode YP ini dikenal dikenal sangat terjangkau untuk masyarakat luas ini yang memiliki keunggulan dalam bentuk layanan customer service yang siaga 24 jam. Pilihan akun yang dapat digunakan oleh calon investornya cukup beragam, mulai dari margin, reguler, syariah dan day trading. Setoran awalnya berkisar Rp 10 juta hingga Rp 200 juta sesuai dengan akun yang dipilih. Selain itu, juga tidak dikenakan biaya pemeliharaan akun dan minimal batasan transfer deposit berikutnya. Sedangkan, biaya jual sahamnya sebesar 0,25% dan beli sahamnya sebesar 0,15% per transaksi.

3. BNI Sekuritas

Sekuritas ini mempunyai dua pilihan akun konvesional dan syariah dengan ketentuan yang berbeda. Apabila memilih untuk membuka akun syariah, maka secara otomatis kamu juga akan mendapatkan akun konvensional. Namun, ini hanya berlaku untuk akun syariah saja, tidak berlaku jika kamu membuka akun konvensional. Setoran awal BNI Sekuritas yakni sebesar Rp 1 juta untuk membuka akun konvensional dan syariah. Sedangkan, akun margin lebih besar yakni Rp 200 juta. Sekuritas ini juga tidak memungut biaya pemeliharaan akun serta untuk fee penjualan saham sebesar 0,25% dan pembelian saham sebesar 0,15% per transaksinya.

4. Mandiri Sekuritas

Mandiri sekuritas menyediakan tiga akun pilihan yaitu full service, syariah, dan reguler. Bagi mahasiswa cukup melakukan setoran awal sebesar Rp 2 juta untuk mendapatkan akun reguler. Sedangkan, pembukaan akun oleh masyarakat umum minimal setoran sebesar Rp 5 juta sampai dengan Rp 25 juta, tergantung dengan pilihannya. Biaya jual saham yang dikenakan sebesar 0,28% per transaksi ditambah pula sebesar Rp 5 ribu per harinya. Sementara, biaya beli sahamnya sebesar 0,18% per transaksi dan Rp 5.000 per hari.

Herlina Fittriani